Saya Tidak setuju santri di sibukkan dengan kegiatan selain mengaji

Santri itu diproduksi untuk dijadikan ulama kedepan, bukan  menjadi polisi, bukan menjadi tentara. Nah jangan terlalu memaksakan obsesi santri menjadi selain Ulama.
Saya tidak setuju santri diproduksi menjadi jurnalis, polisi, tentara dan lain sebagainya, karena jurnalis, tentara, polisi itu sebuah profesi.

Saya sangat tidak setuju dengan program beberapa orang yang ingin menjadikan santri bukan lagi berprofesi sebagai ulama kedepan.

Orang terlalu memaksakan santri harus bisa ini , harus bisa itu, harus mampu mengerjakan ini dan harus mengerjakan itu.  Menurut saya, santri itu harus fokus pada belajar kitab kuning, mereka harus mampu memahami isi kitab kuning, santri harus mengusai ilmu syariat ( Fiqh, Tasawuf, Tauhid), dan juga ilmu pendukung ilmu syariat.
Jangan menyibukkan diri dengan hal- hal lainnya, sehingga fokus santri pudar.
Santri jangan di[paksa untuk bisa memelihara ikan di kolam, jangan dipaksakan untuk bisa menjadi insyiur pertanian.
Santri harus menguasai kitab kuning, bukan menguasai negara, posisi politik atau menguasai partai. Bukan dalam artian hal tersebut tidak bagus, tapi tujuan utama santri penerus Ulama kedepan hilang dan terganggu.


Nantilah santri setelah menjadi Dewasa dan masyarakat sudah bisa menggunakan santri untuk keperluan mereka, maka waktu itulah santri boleh menyibukkan diri setelah bisa mengaji dan mengajar ngaji.

Popular posts from this blog

Contoh Terjemah Akte Kelahiran dalam bahasa arab

Contoh Surat Keterangan Aktif belajar dalam Bahasa Arab

Syair/Zikir Aceh; HADIS JANJONGAN