Sejarah Konstribusi Umat Islam ke dunia barat.
KONSTRIBUSI PERADABAN ISLAM ATAS KEMAJUAN BARAT
Profesor Mark Halstead,
seorang dosen pendidikan moral di Plymouth University mengatakan:
"Islam perlu diberi tempat yang sama
dengan sejarah kelompok lainnya seperti sejarah Romawi dan Yunani kuno. Ketika
Eropa hidup dalam abad kegelapan, peradaban Islam justru berkembang pesat, dan
kemajuan pada periode ini lebih relevan dengan perkembangan dunia modern
sekarang ini dibandingkan dengan pada masa Mesir Kuno dan Aztek,"[1]
Kemenangan tentara Islam pada masa Al-Mahdi dan
Ar-Rasyid atas Bizantium, membuat tenar periode umat Islam pada masa itu. Pada
masa itulah muncul intelektual dalam sejarah Islam. Gerakan inteletual ini
ditandai dengan mega proyek penerjemahan karya-karya berbahasa Persia,
Sanskerta, Suriah dan Yunani.[3]
Di Suriah, Umat Islam menyerap peradaban Aramanik yang
sudah dipengaruhi oleh Yunani. Di Irak, umat Islam mengadopsi peradaban yang
sama yang dipengaruhi oleh Persia.[4]
Adapun yang perlu kita garis bawahi bahwa peradaban itu
bersumber dari Mesir Kuno, Babilonia, Phoenisia dan Yahudi, kemudian semuanya
mengalir ke Yunani. Kemudian kembali lagi ke Timur dalam bentuk Hellenis, dan
masih di aliran yang sama mengalir lagi ke Eropa melalui umat Islam yang ada Spanyol
dan Sisilia, sehingga lahirlah Renaisan Eropa.[5]
Setelah Tiga perempat abad berdirinya Bagdad oleh umat Islam,
dunia literatur Arab telah memiliki karya-karya filsafat utama Aristoteles,
karya para komentator neo-Platonis, tulisan kedokteran Galen dan karya ilmiah
Persia dan Hindia.[6]
Menurut Hali bahwa kemajuan Eropa sekarang berutang budi
pada Islam klasik dalam beragam jenis sains dan merupakan konstribusi kemajuan Arab
atas Barat[7]
[2] Philip Khuri
Hitti, History of the Arabs, Terj: R. Cecep Yasin dan Dedi Slamet Riyadi, Cet: 10, (New York:
Palgrave Macmillan, 2002), hlm. 4.
[3] Philip Khuri
Hitti, History of the Arabs …, hlm. 380-381.
[4] Philip Khuri
Hitti, History of the Arabs …, hlm. 381.
[5] Philip Khuri
Hitti, History of the Arabs …, hlm. 381.
[6] Philip Khuri
Hitti, History of the Arabs …, hlm. 381.
[7] John Cooper,
dkk, Pemikiran Islam: dari Sayyid Ahmad Khan Hingga Nasr Hamid Abu Zayd, Terj:
Wakhid Nur Effendi, (Jakarta: Erlangga), hlm. 22.