Pengalaman Aku dalam Bus Umum Kota Cairo-Mesir Ketika aku masih jadi Mahasiswa diAlazhar
Pengalaman yang sangat bagus dan teladan bagi kita
Alhamdulilla...Pada suatu hari disore hari didalam Bus Umum diKota Cairo-Mesir atau dlm bhs englishnya Egypt saya sangat terpesona oleh sebuah kejadian yang sangat sedikit kita temukan dimanapun baik diIndonesia itu sendiri...
Dan pengamalan ini terjadi 2 atau hampir 3 tahun yang lalu disuatu Sore saya menumpangi sebuah Bus Umun perjalanan dari Kota Saidah AIsyah ke Kota Hai Sabi' masih didalam Ibukota Cairo...
Kejadiannya adalah seorang Supir Bus yang tumpangi berhenti disimpang 4 tepatnya diMesjid Nur Khattab dan Supir tadi turun dari Busnya,saya pikir dia ambil air buat minum karena ketika itu musim panas,.diMesir orang mempunyai kebiasan yang sangat bagus yaitu orang2 menyediakan mesin pendingin Air minum baik itu dipinggir jalan disetiap mesjid maupun diDepan toko dan ini sudah menjadi kebiasan orang mesir dan jangan heran bila kamu mendapatkannya disetiap sudut kota Cairo... kita kembali ke kisah tadi...nah ketika dia turun dari Busnya yang tiba2 berhenti bukannya mengambil air,tapi mengambil sepotong roti bekas yang tercecer dipinggir jalan dan ditarok diatas trotoar,ukurannya saya masih ingat,yaitu sekitar 3 jarilah besarnya,tidak lebih dari itu...Dan supir tadi lansung Naik Bus dan melaju...
Nah saya sangat terharu dengan kejadian ini,karena ini pangalaman asli pribadi saya....Yang menjadi aneh dan salut bagi saya pribadi adalah:
1.Kehormatan dia kapada makanan, walaupun makanan tadi hanya bekasan orang yang memakannya dan dibuang dipinggir jalan,tapi dia merngomati makanan tersebut...semoga allah perbanyak rezekinya.
2.Penglihatannya Yang sangat tajam, dan bisa melihat potongan makanan yang kecil yang dibuang dipinggir jalan.
Hikmah yang dapat dipetik:
Alngkah bagusnya bila semua orang menghargai makanan,,, sekarang banyak diantara kita yang kurang menghargai makaanan,contohnya: Seringkali kita dapati banyak orang tidak menghabiskan sisa makanan,bahkan ada yang beranggapan bahwa bila mengahabiskan makanan didalam piringnya merupakan sifat rakus,dan anggapan seperti ini adalah salah besar...Ini merupakan sifat yang sangat buruk...Saya jarang sekali meninggalkan sisa makanan dipiring walaupun satu biji nasi didalam piring.
Dan kadang banyak diantara kita bukan hanya melecehkan makanan,tapi uang recehan tidak berarti baginya,tapi dlm ilmu ekonomi satu sen uang adalah Laba 1 dolar sebulan, Knp kita Krisis mata uang?? saya rasa jawaban paling tepat adalah penduduk dan masyarakat negara itu sendiri yang tidak menghargai mata uangnya sendiri...
Lihat Kita sangat melecehkan uang 100 rupiah yang berada ditangan kita...Kalo dulu uang 25 rupiah,terus 50 Rupiah,dan sekarang 100 Rupiah...Nanti akan menjadi 200 Ripuah mata uang terkecil dan dibawahnya kita tidak menganggap sebagai mata uang...nah inilah yang merupakan akibat krisis mata uang kita sendiri...bukan datang dari luar,tapi dari penghargaan datangnya dari kita sendiri...
Saya rasa bangsa yang ekonominya maju adalah bangsa yang menghargai mata uangnya walaupun Satu Sen..